Daun ungu sebagai obat ambeien. Daun ungu dalam bahasa latin disebut Graptophyllum pictum, merupakan tanaman herbal yang berasal dari Papua Nugini dan kepulauan Polinesia. Sebagian orang-orang terdahulu telah menggunakan ramuan dari daun ungu untuk mengobati ambeien. Tradisi pengobatan ambeien dengan memanfaatkan daun ungu telah dipraktekkan secara turun temurun.
Daun ungu untuk penyembuhan ambeien
Daun ungu telah tersebar ke seluruh wilayah Indonesia. Daun ungu di beberapa daerah disebut juga dengan nama demung, wungu, tulak, daun temen-temen, karotong, kadi-kadi, dan daun putri. Tanaman yang berasal dari Papua Nugini dan Polinesia kemudian diperkenalkan hingga sampai ke Indo-Cina. Bahkan telah tersebar luas dan tumbuh di Filipina, Semenanjung Malaya, dan Indonesia.
Daun ungu sebagai obat ambeien telah diakui oleh banyak herbalis dan ahli kesehatan, baik secara klinis melalui cek lab.
Pada penelitian komponen kimia daun ungu, didapatkan senyawa steroid, alkaloid, dan tanin (Achmad H dan Soedigdo S., Litbang PT Kimia Farma dan Departemen Kimia ITB). Selain itu, daun ini mengandung alkaloid yang tidak beracun, glikosida, steroid, saponin, tanin, klorofil, dan lendir. Batang daun ungu mengandung kalsium oksalat, asam formik dan lemak. Bagian yang digunakan antara lain daun, kulit batang dan bunganya. Daun ini berkhasiat untuk mengatasi ambeien (hemoroid) dan sembelit (konstipasi), bunganya untuk mengatasi datang haid tidak lancar.
Dengan berbagai kandungan kimiawinya daun ungu mempunyai sifat sebagai antiinflamasi, antiplak gigi, dan mencegah sakit ketika menopause. peluruh kencing (diuretik), mempercepat pemasakan bisul, pencahar ringan (laksatif), dan pelembut kulit (emoliens). Wasir atau hemorrhoid merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya pembengkakan atau pembesaran pembuluh vena di bagian terbawah poros usus, baik di sisi dalam maupun di sisi luar anus. Penyakit ini ditandai dengan munculnya benjolan seperti bisul berwarna merah kebiru-biruan atau kehitaman.
Rebusan daun wungu dapat menghilangkan gejala hemoroid ektsernum derajat II (Sardjono O. Santoso dan B. Dzulkarnaen, Farmakologi FK UI dan Puslit. Farmasi DEPKES).
Khasiat Daun Ungu menurut para ahli
Khasiat daun ungu sebagai anti-hemorrhoid sendiri dibuktikan oleh:
• Prof dr H Sardjono Oerip Santoso dari Farmakologi FKUI. Sebanyak 9-10 gram daun ungu segar kemudian direbus dalam 2 gelas air (600 cc) sampai menjadi 1 gelas rebusan dan diminum tiap hari 1 kali. Lima hari kemudian, efek yang ditimbulkan oleh gejala ambeien / wasir (hemorroid) seperti nyeri, pendarahan, dan panas hilang tak berbekas.
• Dr JM Sugiarto memberikan bukti, Konsumsi 1 gelas rebusan daun ungu selama dua bulan berturut-turut ternyata bisa membebaskan penderita dari gangguan ambeien / wasir. Berkat daun ungu, pengidap ambeien tak perlu lagi mengkonsumsi obat-obatan jenis phlebodinamic seperti radium dan daflon. Obat itu lazim diresepkan dokter untuk melancarkan sirkulasi darah di daerah anus serta menghilangkan bengkak, tonjolan, dan pendarahan.
Mengolah Daun Ungu untuk Obat Ambeien
Bahan yang diperlukan :
• 7 lembar daun ungu
• 3 sendok teh adas pulowaras
• 1/2 sendik teh madu
Cara membuat :
Daun ungu dicuci hingga bersih, kemudian rebus daun ungu dan adas pulowaras dengan 2 gelas air sampai mendidih, kemudian saring. Hidangkan selagi hangat dengan ditambah madu. Minum 1 kali sehari setiap pagi hari secara teratur, 1 jam sebelum sarapan.
Untuk Anda yang tidak mau repot dan tidak ada waktu untuk mengolah daun ungu sebagai obat ambeien, kami sarankan untuk mengkonsumsi produk herbal kapsul Ambejoss dari ekstrak daun ungu, dengan nomor register POM TR 163-395-051 yang diproduksi langsung oleh CV De Nature Indonesia. Info lengkap silahkan hubungi kami pada WA 087884041516 .